“Karena kantornya sendiri (kantor Febri Diansyah Visi Law Office) sejak berdiri juga sudah banyak berikan bantuan hukum, jadi cocok deh,” ujar Bobby.
Febri Diansyah saat berbincang dengan Bobby R Manalu.
Nama Febri sendiri kembali mencuat setelah ia ikut mendampingi Putri Candrawathi dalam perkara tindak pidana dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yoshua Hutabarat dan Obstruction of Justice yang diduga dilakukan secara bersama-sama oleh Ferdy Sambo, Putri, Kuat Maruf, Richard Eliezer dan Ricky Rizal.
Dimana Arman Hanis, Bobby Manalu, Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang (mantan pegawai KPK yang juga bergabung di Visi Law Office) juga menjadi Tim Penasihat Hukum Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi dalam kasus tersebut. Terkait hal ini Bobby menegaskan jika bergabungnya Febri Diansyah bukan berdasarkan faktor itu.
“Karena sempat diskusi jauh sebelum itu, agar organisasi advokat terus melakukan program bantuan hukum, kebetulan DPP AAI juga memang berencana ingin bentuk PBH. Sekalian kita ajakin dia (Febri) dengan Rasamala,” tegasnya.
Berikut daftar Pengurus PBH AAI:
DEWAN PENASIHAT PUSAT BANTUAN HUKUM:
1. ARMAN HANIS, S.H.
2. BOBBY R. MANALU, S.H., M.H.
PENGURUS PUSAT BANTUAN HUKUM:
Ketua: IRWAN IRAWAN, S.H.
Wakil Ketua:
- ALI IMRON, S.H., M.H.
- RASAMALA ARITONANG, S.H., M.H.
- FEBRI DIANSYAH, S.H.
Sekretaris:
- AZET HUTABARAT, S.H., M.H.
Wakil Sekretaris:
- SYERLY ELORAN, S.H.
Bendahara:
- ALDIRA NURLITA F.N., S.H.