Menurut Bintang, bimbingan orang tua dibutuhkan untuk menyelesaikan ketimpangan kuasa yang membuat anak menjadi korban diskriminasi kekerasan. Perlindungan anak menjadi komitmen bersama dalam menciptakan sistem yang berkualitas bagi tumbuh kembang anak.
Hari anak nasional ini sebagai momentum untuk komitmen dalam penyelenggaraan perlindungan anak yang berkualitas. “Inisiasi yang telah dilakukan oleh KPAI menjadi apresiasi bagi kami, acara Anugerah KPAI diharapkan dapat memperkuat sinegitas para pihak,” imbuh Bintang.
Memperingati hari anak nasional 2022, Komnas Perempuan mengingatkan perkawinan anak adalah salah satu bentuk kekerasan dan penghapusan hak anak. “Praktik ini nyata terjadi pada anak perempuan korban kekerasan seksual,” begitu bunyi cuitan akun Twitter Komnas Perempuan, Sabtu (23/7/2022).
Dalam cuitan tersebut, Komnas Perempuan memaparkan ada 59.709 kasus dispensasi pernikahan dikabulkan Pengadilan Agama di tahun 2021. Praktik dispensasi itu juga terjadi pada anak perempuan korban kekerasan seksual yang dinikahkan dengan pelaku. Komnas Perempuan berpendapat perkawinan anak adalah pelanggaran terhadap hak anak dan salah satu bentuk pemaksaan perkawinan terutama pada anak perempuan.