Melakukan riset dan penelitian hingga survei terus dilakukan Hukumonline sebagai bagian dari tujuan mengembangkan sektor jasa hukum yang menjadi fokus selama 21 tahun terakhir. Setelah sebelumnya, Hukumonline melakukan survei pemeringkatan kantor hukum terbaik di Indonesia, kini, giliran in-house counsel masuk dalam radar riset Hukumonline.
Pada kali ini, penelitian bertema "Harapan In-House Counsel Terhadap Firma Hukum Sebagai External Counsels 2021", bertujuan untuk mengetahui kebutuhan dan ekspektasi in house counsel terhadap kantor hukum Indonesia. Tentu saja, hal ini berkaitan erat dengan kerja para kantor hukum dalam membantu in-house counsel menjalankan mandat yang diberikan perusahaan atau direksi.
Selain itu, hasil penelitian ini nantinya dapat menjadi rujukan penting bagi pihak eksternal atau kantor hukum untuk meningkatkan kualitas serta lingkup jasa hukum yang diberikan sehingga dapat lebih memenuhi harapan dan kebutuhan dari in-house counsel. Hukumonline percaya, in-house counsel memegang peran strategis dalam memajukan dunia usaha perusahaan. Survei ini khusus kepada perusahaan-perusahaan yang menjadi pelanggan Hukumonline.
Survei akan dibagi menjadi tiga bagian pertanyaan. Para responden tak perlu khawatir, pengisian kuesioner sangatlah mudah. Bahkan, pengisian tak memerlukan waktu yang lama, sekitar 10-15 menit saja. Seluruh isi dan data responden akan dirahasiakan. Atas dasar itu, melalui artikel ini, Hukumonline memberikan kisi-kisi bagi para in-house counsel untuk mengetahui, pertanyaan apa saja yang terdapat dalam Hukumonline In-House Counsel Insight 2021.
Tahap pertama, responden akan diminta mengisi data diri dan perusahaan. Mulai dari jenis perusahaan, kategori industri perusahaan, domisili hingga berapa jumlah karyawan perusahaan responden. Anda dapat melihat daftar pertanyaan survei dalam tabel di bawah ini.
Masuk bagian kedua, responden akan diminta mengisi jawaban terkait pertanyaan kebutuhan divisi/departemen hukum perusahaan. Mulai dari pilihan bidang hukum apa saja, seperti litigasi atau non-litigasi, responden atau para in-house counsel menggunakan kantor hukum/firma hukum eksternal sebagai mitra mereka, hingga apa saja alasan responden memilih menggunakan jasa firma hukum eksternal.
Persoalan biaya jasa hukum baik litigasi maupun non-litigasi turut ada dalam pertanyaan di bagian kedua ini. Selanjutnya, apa saja harapan in house counsel terhadap firma hukum eksternal dalam memberikan jasa hukumnya.
Sedangkan pada bagian ketiga adalah bagian terakhir survei. Pada bagian ini, responden atau para in-house counsel akan menunjuk enam kantor hukum dengan masing-masing tiga untuk bidang litigasi dan tiga non-litigasi sebagai kantor hukum terbaik mitra para responden. Selain kantor hukum, responden juga diminta menunjuk enam advokat dengan masing-masing tiga untuk bidang litigasi dan tiga advokat di bidang non-litigasi yang dianggap terbaik dalam memberikan jasa hukum mereka.
Hukumonline In-House Counsel Insight merupakan survei eksklusif yang dapat diikuti oleh In-House Counsel Pelanggan Hukumonline. Jika Anda adalah In-House Counsel dan pelanggan Hukumonline, segera ikuti surveinya dengan menghubungi [email protected]. |