Wadahi Penyelesaian Sengketa Jasa Keuangan, LAPS SJK Terima 2.867 Ribu Pengaduan
Terbaru

Wadahi Penyelesaian Sengketa Jasa Keuangan, LAPS SJK Terima 2.867 Ribu Pengaduan

Diprediksi total pengaduan yang masuk sampai tahun 2022 di angka 1800 pengaduan atau tumbuh 33% secara year on year.

Oleh:
Mochamad Januar Rizki
Bacaan 3 Menit
Wadahi Penyelesaian Sengketa Jasa Keuangan, LAPS SJK Terima 2.867 Ribu Pengaduan
Hukumonline

Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa Sektor Jasa Keuangan (LAPS SJK) mencatatkan jumlah pengaduan yang diterima Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa Sektor Jasa Keuangan (LAPS SJK) secara kumulatif hingga 31 Oktober 2022 tercatat ada 2.867 pengaduan. Raymas Putro, Manager Hubungan Kelembagaan LAPS SJK, menjelaskan bahwa kanal pengaduan berasal dari Aplikasi Portal Perlindungan Konsumen (APPK) dan Non APPK.

Sampai dengan 31 Oktober 2022, LAPS SJK telah menerima 1.516 pengaduan untuk periode tahun 2022, rinciannya dari APPK 1.450 dan non APPK 66 pengaduan, sedangkan untuk 2021 total pengaduan ada 1.351, yang berasal dari APPK 1.336 & Non APPK 15 Pengaduan. Domisili pemohon pengaduan masih didominasi dari Pulau Jawa mencapai 50%, kemudian secara berurutan Sumatera, Sulawesi, Bali Nusa Tenggara & Kalimantan. 

“Kami memprediksi hingga akhir Desember nanti, total pengaduan yang masuk untuk tahun 2022 di angka 1800 pengaduan atau tumbuh 33% secara year on year,” ujar Raymas di Jakarta.

Baca Juga:

Pengaduan ini berasal dari berbagai sektor jasa keuangan. Mayoritas merupakan pengaduan dari sektor perbankan dan IKNB. Sektor fintech p2p mengalami peningkatan yang paling signifikan, tahun lalu pengaduan dari sektor fintech p2p ada di nomor ketiga dengan jumlah pengaduan 188 (18,65%), tahun ini jumlahnya telah mencapai 302 pengaduan (19,92%) dan menempati nomor kedua setelah sektor perbankan.

Sementara untuk sektor lain detail angkanya untuk 2021, perbankan 452 pengaduan (44,84%), Pembiayaan 209 (20,73%), Asuransi 144 (14,29%) dan Pasar Modal 9 pengaduan (0,89%). Untuk tahun 2022, sektor perbankan 677 pengaduan (44,66%), pembiayaan 269 pengaduan (17,74%), Asuransi 239 (15,77%,) dan Pasar Modal 15 Pengaduan (0,99%).

Dari semua jumlah pengaduan yang masuk tidak seluruhnya dapat difasilitasi oleh LAPS SJK, karena jenis pengaduan atau permasalahan yang paling banyak disampaikan adalah terkait Fraud Eksternal (Penipuan, Pembobolan Rekening, Skimming, Cyber Crime), Restrukturisasi/Relaksasi Kredit/Pembiayaan/Pinjaman, perilaku petugas penagihan dan kesulitan klaim asuransi. 

Tags:

Berita Terkait