Universitas Pelita Harapan akan menjadi tuan rumah The Philip C. Jessup International Law Moot Court Competition –kompetisi peradilan semu terbesar di dunia- untuk wilayah Indonesia pada 7-9 Februari 2014.
Berdasarkan siaran pers panitia yang berasal dari Indonesian Society of International Law, kompetisi ini akan diikuti oleh 17 universitas yang menjadi kontestan, dan 11 universitas yang menjadi observer.
“Kompetisi terbagi dalam dua tahap: memasukan berkas persidangan yang telah disiapkan oleh masing-masing peserta (the memorial submissions) dan ronde menyampaikan argumen secara oral,” demikian bunyi siaran pers ISIL.
Pada September 2013 lalu, kasus-kasus sudah dirilis kepada peserta sebagai tanda dimulainya kompetisi peradilan semu ini. Para peserta kemudian menyiapkan argumentasi mereka dan memasukan ‘memorials’ secara tertulis pada 23 Desember 2013. Setelah itu, peserta harus menyiapkan argumentasi di hadapan hakim-hakim panel dalam babak oral argument yang akan diselenggarakan pada February 2014.
Dari kompetisi wilayah Indonesia ini, dua universitas terbaik akan melaju ke babak final yang akan diselenggarakan di Washington DC, Amerika Serikat pada April 2014. Selain itu, pemenang dari kategori “Best New Team Award” –award yang diberikan kepada peserta (universitas) terbaik yang baru pertama kali ikut kompetisi- akan mempunyai kesempatan untuk mewakili Indonesia dalam Tim Eksibisi di Washington DC.
Sebagai informasi, Komite Penyelenggara Kompetisi Wilayah Indonesia 2014 ini terdiri lebih dari 50 mahasiswa hukum yang menjadi sukarelawan. Para mahasiswa ini telah bekerja sejak Agustus 2013 untuk memastikan kompetisi ini berjalan secara baik.
Kompetisi Jessup wilayah Indonesia ini juga didukung beberapa law firm papan atas Indonesia. Di antaranya Hadiputranto, Hadinoto & Partners (HHP), Makarim & Taira S, dan Soewito Suhardiman Eddymurthy Kardono (SSEK). Hukumonline menjadi media partner resmi kompetisi ini.
Kompetisi Jessup ini merupakan kompetisi peradilan semu terbesar di dunia. Para peserta berasal lebih dari 550 fakultas hukum yang berasal lebih dari 80 negara. Kompetisi ini merupakan simulasi dari kasus-kasus fiksi seputar sengketa antara negara-negara di International Court of Justice (Mahkamah International).
Daftar Pemenang Jessup Competition
Wilayah Indonesia 2009-2013
Wilayah Indonesia 2009-2013
| No. | Tahun | Universitas |
| 1 | 2013 | FH Universitas Indonesia |
| 2 | 2012 | FH Universitas Gadjah Mada |
| 3 | 2011 | FH Universitas Pelita Harapan |
| 4 | 2010 | FH Universitas Pelita Harapan |
| 5 | 2009 | FH Universitas Indonesia |
Untuk mengikuti babak final di Washington DC, para mahasiswa harus terlebih dahulu melewati babak kualifikasi di masing-masing negaranya. Tahun ini kasus yang diangkat seputar konflik antara pembangunan maritim dan isu konservasi; serta yurisdiksi pidana dan hak penyelamatan maritim.