PBH PERADI Janji Berikan Layanan First Class
Utama

PBH PERADI Janji Berikan Layanan First Class

PBH PERADI berencana melakukan pendekatan ke sejumlah advokat dari level menengah hingga atas agar mereka menjadi mitra PBH PERADI.

MARIA PRAMESWARI
Bacaan 2 Menit
Ketua Umum DPN PERADI Otto Hasibuan saat melantik pengurus PBH PERADI 2014-2017. Foto: CR-16
Ketua Umum DPN PERADI Otto Hasibuan saat melantik pengurus PBH PERADI 2014-2017. Foto: CR-16
Bantuan hukum pro bono atau cuma-cuma memang ditujukan untuk masyarakat yang tidak mampu. Asumsinya, mereka tidak memiliki dana yang cukup untuk membayar honor advokat yang stigmanya memang mahal, makanya diberikan bantuan hukum pro bono. Namun, meskipun gratis, bukan berarti bantuan hukum pro bono itu kualitasnya rendah.

Pusat Bantuan Hukum Perhimpunan Advokat Indonesia (PBH PERADI) menegaskan komitmen akan memberikan bantuan hukum pro bono yang tetap berkelas. Hal ini disampaikan Ketua Umum DPN PERADI Otto Hasibuan saat melantik pengurus PBH PERADI periode 2014-2017 di Goethe Institut, Jakarta, Selasa (20/5).

“Kalau first class (kelas satu, red), maka yang memberikan bantuan hukum adalah advokat-advokat yang terampil bukan orang-orang yang baru belajar,” ujar Otto.

Dikatakan Otto, masyarakat tidak mampu tetap berhak mendapatkan bantuan hukum dari advokat berpengalaman. Dia menganalogikan masyarakat tidak mampu yang mendapat bantuan hukum tidak bermutu seperti masyarakat miskin yang sakit diberi obat murah. PERADI, tegas Otto, ingin memberikan layanan bantuan hukum pro bono oleh advokat yang handal, bukan advokat yang baru belajar.

“Jadi saya tidak mau berpikir bahwa kalau ada yang sakit orang miskin, dikasih obat yang murah atau dalam hal hukum bukan konsultasi hukum yang baik,” ujarnya,

Terkait pelayanan bantuan hukum first class seperti yang disampaikan Otto Hasibuan, Ketua Dewan Pengurus PBH PERADI Rivai Kusumanegara berencana melakukan pendekatan ke sejumlah advokat dari level menengah hingga atas agar mereka menjadi mitra PBH PERADI.

“Tahap awal yang menjadi target kami adalah lawyer top-middle, karena lawyer-lawyer tersebut untuk persoalan kantornya telah berjalan dengan baik,” kata Rivai.

Organisasi Lebih Ramping
Dalam acara pelantikan pengurus PBH PERADI, Rivai Kusumanegara didaulat sebagai Ketua Dewan Pengurus PBH PERADI. Rivai menggantikan Ketua sebelumnya yakni Ahmad Fikri Assegaf. Di bawah Rivai terdapat nama-nama seperti R. Dwiyanto Prihartono (Wakil Ketua), Tasman Gultom (Sekretaris), Tabrany Abby (Wakil Sekretaris), dan RA Anitha DJ Puspokusumo (Bendahara).
Susunan Pengurus PBH PERADI 2014-2017
JabatanNama
Dewan Penasihat
Ketua Otto Hasibuan
Sekretaris Sugeng Teguh Santoso
Anggota Leonard Simorangkir
Prof Nindyo Pramono
Erry Riyana Hardjapamekas
Dewan Pengurus
Ketua Rivai Kusumanegara
Wakil Ketua R. Dwiyanto Prihartono
Sekretaris Tasman Gultom
Wakil Sekretaris Tabrany Abby
Bendahara RA Anitha DJ Puspokusumo
Anggota Togar SM Sijabat
Charles Saragih
AS Leonardus Tobing

Dibandingkan kepengurusan sebelumnya, PBH PERADI yang baru terkesan lebih ramping. Dari komposisi misalnya, PBH PERADI yang baru hanya terdiri dari dua level yakni Dewan Penasihat dan Dewan Pengurus. Berbeda dengan kepengurusan sebelumnya yang terdiri dari tiga level yakni Dewan Pembina, Dewan Pengurus, dan Pengurus Harian.
Tags:

Berita Terkait