Uni Eropa-Indonesia Pererat Kerja Sama Bisnis
Berita

Uni Eropa-Indonesia Pererat Kerja Sama Bisnis

Untuk meningkatkan investasi perusahaan-perusahaan Eropa di Indonesia.

Oleh:
Ali
Bacaan 2 Menit
Ketua Kadin Suryo Sulisto (Kiri), Ketua Kamar Dagang Eropa untuk Indonesia Jakob Friis Sorensen (Tengah) dan Ketua Apindo Sofjan Wanandi (Kanan). Foto: RES
Ketua Kadin Suryo Sulisto (Kiri), Ketua Kamar Dagang Eropa untuk Indonesia Jakob Friis Sorensen (Tengah) dan Ketua Apindo Sofjan Wanandi (Kanan). Foto: RES

Sejumlah pelaku bisnis dari Indonesia dan Eropa menghadiri Dialog Bisnis Uni Eropa-Indonesia 2014 (EIBD 2014) di Jakarta, Rabu (19/11).

Dialog ini mempertemukan perwakilan tingkat tinggi dari sektor swasta dan sektor publik Indonesia dan Eropa. Forum yang dibuka oleh Wakil Presiden RI Muhammad Jusuf Kalla dan Presiden Dewan Eropa Herman Van Rompuy menyarankan pilihan-pilihan kebijakan kepada pemerintah Indonesia yang baru terpilih dan Komisi Eropa terpilih periode 2014 – 2019.

Eksekutif tingkat tinggi dari perusahaan-perusahaan Eropa dan Indonesia juga membahas rekomendasi umum dalam rangka meningkatkan hubungan bisnis Uni Eropa dan Indonesia.

Dalam pidato pembukaan, Ketua Kamar Dagang Indonesia (KADIN) Suryo Sulisto mengatakan dalam dekade terakhir kita telah melihat peningkatan minat dari perusahaan-perusahaan Eropa terkait perdagangan dan investasi di Indonesia, serta ekspansi berkelanjutan oleh perusahaan Eropa yang sudah mapan di Indonesia.

“Perusahaan Indonesia tertarik untuk bermitra dengan perusahaan-perusahaan Eropa dalam menerapkan teknologi dan keterampilan manajemen perusahaan Eropa, terutama karena kami berusaha untuk mengarahkan industri kita menuju industri yang bernilai tambah dengan penekanan pada sektor manufaktur,” ujarnya.

Suryo juga menambahkan semua pihak setuju bahwa potensi untuk memperkuat hubungan antara Uni Eropa dan Indonesia sangat besar. “Sekarang adalah waktu untuk mencari tahu bagaimana untuk mewujudkan hal ini,” tambahnya lagi.

Menurutnya, EIBD akan memberikan kesempatan untuk merumuskan rekomendasi bersama atas tantangan dan isu-isu yang mempengaruhi perdagangan dan investasi antara Uni Eropa dan Indonesia. Rekomendasi-rekomendasi ini akan menjadi masukan bagi pemerintah baru untuk merumuskan kebijakan dan tindakan yang berorientasi ke depan menuju iklim usaha yang lebih baik yang akan meningkatkan perdagangan dan investasi dengan mitra internasional.

Tags:

Berita Terkait