Turnamen Mini Soccer Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Cup ke-2 akan digelar. Pagelaran turnamen ini diselenggarakan oleh DPC Peradi Jakarta Pusat sebagai kelanjutan turnamen PERADI CUP I yang dihelat tahun lalu.
Mini Soccer merupakan permainan sepakbola yang telah berkembang di Indonesia di mana setiap tim terdiri dari 7 pemain dan dilaksanakan di lapangan rumput biasa. Pagelaran turnamen ini mempunyai tujuan untuk membangun komunikasi dan menjalin silaturahmi antar anggota Peradi yang memiliki kegemaran olahraga sepak bola.
Pagelaran turnamen ini dilaksanakan selama dua hari yakni Sabtu dan Minggu tanggal 3 dan 4 November 2018 di lapangan Sepak Bola GOR Soemantri Brojonegoro, Jl. HR. Rasuna Said, Jakarta Selatan.
Dalam turnamen mini soccer kedua ini, Peradi mengundang peserta kalangan profesi advokat dari semua organisasi, organisasi pendiri Peradi, alumni Fakultas Hukum, Lembaga Bantuan Hukum (LBH), Pusat Bantuan Hukum (PBH) Peradi se-Indonesia, DPC Peradi se-Indonesia dan kantor hukum.
Turnamen ini digagas oleh Bidang Olahraga dan Seni DPC Peradi Jakarta Pusat sebagai bentuk acara tahunan. Acara ini menjadi ajang bergengsi karena seperti tahunnya akan dibuka langsung oleh Ketua Umum DPP Peradi Fauzie Yusuf Hasibuan.
Ketua pelaksana Mini Soccer Peradi CUP II 2018, Joe Ricardo mengatakan, terdapat sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi para peserta. Bagi advokat, persyaratan yang dibutuhkan untuk bermain dalam turnamen ini adalah harus sudah memiliki kartu advokat dari organisasi serta memiliki Berita Acara Sumpah dari Pengadilan Tinggi atau setidaknya advokat yang telah memiliki Sertifikat Kelulusan Ujian Profesi Advokat (UPA) Peradi.
Setiap tim peserta harus mendaftarkan maksimal 14 orang pemain dan 1 manajer tim ke panitia. Daftar susunan pemain tersebut diserahkan ke panitia penyelenggara sebelum pertandingan dimulai. Dalam daftar susunan pemain harus diikutsertakan tanda pengenal seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Surat Izin Mengemudi (SIM).