Liburan Hakim, Dari Bikin Putusan Hingga Asah Batu Cincin
Utama

Liburan Hakim, Dari Bikin Putusan Hingga Asah Batu Cincin

Ada yang berwisata sambil mempelajari kehidupan masyarakat setempat.

Hasyry Agustin
Bacaan 2 Menit

Sedangkan, Wakil Ketua Pengadilan Negeri Dompu Nusa Tenggara Barat Djuyamto  menggunakan waktu liburannya untuk wisata dan juga mengenal daerah serta budaya setempat. “Liburan saya pergi ke wisata alam setempat dan juga sekalian mengenal budaya masyarakat setempat dan cara mereka hidup,” ujarnya.

“Itu kan juga mempengaruh mereka berinteraksi dengan seseorang. Artinya, kita mengenal karakter budaya kebiasaan dan itu sangat berguna untuk hakim untuk mengenal. Kondisi alam kan juga mempengaruhi kondisi seseorang,” tambahnya.

Djuyamto juga menjelaskan bahwa menjadi hakim ada suka-dukanya. Sukanya ialah menjadikan tempat penempatan sebagai wisata gratis. “Kalau secara pribadi hakim di tempat penugasan itu kan seperti wisata gratis sebenarnya. Kan di balik suka duka, sukanya mengenal seluruh tanah air budaya dan kondisi social,” tambahnya.

Sementara itu, Hakim Pengadilan Agama Muara Sabat, Darul Fadli punya cara unik mengisi liburan, yakni dengan menggosok batu akik. “Karena sekarang lagi suka batu akik, jadi beli mesin penggosok batu akik. Jadi liburan menggosok batu akik bersama teman-teman di sini,” ungkapnya.

Selain mengasah batu akik, dia juga kerap beraktivitas mancing. Hal tersebut dikarenakan lebih banyak sungai di daerah muara sabat. “Saya sekarang ini, liburan di Muara Sabat lampu mati hampir setiap Jumat, Sabtu, dan Minggu, pasti mati. Kalau liburan disini karena dekat muara sungai dan pantai dan laut jadi suka mancing. Karena listik juga tidak mendukung,” pungkasnya.

Tags:

Berita Terkait