Advokat Indonesia-Singapura Pererat Hubungan Melalui Olahraga
Terbaru

Advokat Indonesia-Singapura Pererat Hubungan Melalui Olahraga

Advokat Indonesia akan bertanding melawan advokat, jaksa, polisi, dan hakim Singapura.

CR-16
Bacaan 2 Menit
Suasana latihan tim bulu tangkis PERADI. Foto: RES
Suasana latihan tim bulu tangkis PERADI. Foto: RES

Secara geografis, Indonesia dan Singapura adalah dua negara yang letaknya berdekatan. Sebagai tetangga, menjalin silaturahmi tentunya akan menghasilkan banyak hal positif. Menyadari hal itu, advokat dari Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) dan advokat dari Law Society of Singapore berupaya menjalin silaturahmi dengan cara yang sehat, yakni olahraga.

Ketua DPC PERADI Jakarta Pusat, Jamaslin James Purba mengatakan PERADI dan Law Society of Singapore bersepakat akan menggelar pertandingan persahabatan sepakbola dan bulu tangkis (badminton). Tujuan pertandingan persahabatan ini, kata James, adalah dalam rangka mempererat hubungan antara kedua negara.

Menurut James, acara serupa sebenarnya pernah digelar dua tahun silam di Jakarta, Indonesia. Namun, kala itu, hanya cabang olahraga bulutangkis yang dipertandingkan. Tahun 2014 ini, cabang olahraganya ditambah dengan sepakbola.

“Yang tahun 2012, tidak ada sepakbola hanya satu cabang bulu tangkis, sekarang kita siapkan tim bulu tangkis dan sepakbola,” ujar James kepada hukumonline di sela-sela latihan tim bulu tangkis di Jakarta, Selasa (24/6).

Dijelaskan James, penambahan sepakbola sebagai cabang olahraga yang dipertandingkan merupakan usulan PERADI. Alasan PERADI, sepakbola dapat menciptakan kebersamaan karena permainannya melibatkan banyak orang. Awalnya, Law Society of Singapore hanya mengusulkan satu cabang olahraga, bulu tangkis seperti dua tahun silam.

Yang menarik dari pertandingan persahabatan ini adalah advokat Indonesia berkesempatan bertemu penegak hukum Singapura, selain advokat. Manajer tim bulu tangkis PERADI, Marchelino Palit mengatakan berbeda dengan PERADI, Law Society of Singapore beranggotakan tidak hanya advokat, tetapi juga jaksa, polisi, dan hakim.

Selaku Manajer, Marchel menegaskan tim bulu tangkis PERADI siap menghadapi tim bulu tangkis Law Society of Singapore. Dalam rangka persiapan, Selasa malam lalu (24/6), tim bulu tangkis PERADI serius berlatih di Gedung Utanco, Jakarta Selatan.

Marchel menyebutkan total jumlah advokat PERADI yang akan berlaga di Singapura adalah 46 orang. 15 orang di antaranya akan bertanding bulu tangkis untuk kategori ganda putri, ganda putra, dan ganda campuran.

“Kita berlatih di Untaco, Selasa dan Kamis, karena memang persiapannya cukup mepet. Kurang lebih kita sudah latihan enam kali,” tutur Marchel.

Kekuatan Lawan
Anggota tim bulu tangkis PERADI, Harris Marbun mengatakan persiapan tim bulu tangkis sudah relatif cukup. Meskipun sibuk dengan pekerjaannya masing-masing, tim bulu tangkis PERADI masih menyempatkan diri latihan dua kali dalam seminggu.

Harris mengklaim telah mengetahui peta kekuatan lawan. Pemain Singapura, lanjutnya, rata-rata bagus karena mereka dilatih oleh mantan tim nasional Singapura. Itulah sebabnya dua tahun lalu, tim PERADI hanya menang satu partai dalam pertandingan bulu tangkis.

“Tahun ini kita dari lima partai ganda, kita harapkan tiga partai ganda kita menang,” ujar Harris optimis. 

Hukumonline.com

Persiapan yang tidak kalah serius juga dilakukan tim sepakbola PERADI. Bermaterikan mayoritas anggota Asosiasi Advokat Indonesia Futsal Club (AAI FC), tim sepakbola PERADI menggelar latihan di dua jenis lapangan sepakbola, yakni futsal dan lapangan besar. Punggawa tim sepakbola PERADI, Misbahuddin Gasma menyatakan siap melawan Singapura.

Rencananya, tim sepakbola dan bulu tangkis PERADI akan bertolak menuju Singapura, Jumat besok (27/6). Mereka dijadwalkan kembali Minggu sore, 29 Juni 2014.

Setelah dari Singapura, para ‘atlit’ PERADI ini sepertinya harus langsung mempersiapkan diri karena Oktober 2014 nanti, pertandingan persahabatan berikutnya akan digelar di Jakarta. Hanya saja kali ini lawannya adalah Law Society of Malaysia.

Tags:

Berita Terkait