Cerita Implementasi Work From Home di Kantor Hukum
Utama

Cerita Implementasi Work From Home di Kantor Hukum

Salah satu kunci keberhasilan dari bekerja jarak jauh adalah keberadaan tim IT yang bisa diandalkan.

Moh. Dani Pratama Huzaini
Bacaan 2 Menit

 

(Baca: Keppres Penanganan Corona Diteken, Partisipasi Masyarakat Sangat Diperlukan)

 

Sementara untuk pekerjaan yang mengharuskan adanya komunikasi dengan klien, selama diterapkan WFH, Lia mengakui tidak ada masalah. Kecenderungan klien telah memahami situasi khusus yang sedang terjadi dengan adanya wabah Covid-19 ini. Oleh sebab itu, tidak ada hambatan terkait interaksi dengan klien. 

 

Menurut Lia, klien memahami bahwasanya interaksi antar orang perorangan yang mesti dikurangi sehingga hal tersebut juga menjadi perhatian. “Jadi memang pasti ada rekomendasi atau perlakuan khusus. Misalnya kita setiap orang yang mau perjalanan ke luar kota atau negeri harus lapor. Jadi kita lebih berusaha untuk mengimbau agar tak kemana-mana deh,” terang Lia.

 

Lia juga mengatakan bahwa terdapat tim khusus yang berjumlah 11 orang di kantor Makarim & Taira yang bertugas untuk memantau perkembangan wabah Covid-19. Hasil pantauan tim ini digunakan untuk menunjang pekerjaan advokat di Makarim & Taira. Hal-hal yang menjadi pantauan tim ini seperti kebijakan pemerintah, organisasi kesehatan, termasuk perkembangan daerah-daerah di luar Jakarta maupun luar negeri. 

 

Hasil pemantauan tim ini akan dievaluasi dan diajukan dalam bentuk rekomendasi kepada manajemen untuk pengambilan keputusan terkait perjalanan bisnis yang akan dilaksanakan oleh advokat Makarim & Taira. 

 

“Karena kita WFH, kalau lawyer yang ingin meeting misalnya kliennya ingin bertemu maka Lawyer ini melapor ke respons tim sehingga kita juga bisa membantu untuk memperhatikan berapa orang yang datang. Jadi dalam 1 ruangan maksimal 7 orang karena jaga jarak minimal 1,8 meter yah,” Lia menerangkan.

 

Lia mengingatkan, salah satu kunci keberhasilan dari bekerja jarak jauh adalah keberadaan tim IT yang bisa diandalkan. Ada issue yang menjadi perhatian klien dengan adanya penerapan bekerja dari rumah atau jarak jauh. Hal itu adalah terkait keamanan data klien. “Jadi kalau ditanya apa yang dibutuhkan? Sebenarnya security,” tegas Lia. 

 

Dengan adanya tim IT yang dapat menopang pekerjaan secara baik, advokat mampu meyakinkan klien tentang keamanan data yang mereka berikan. Hal ini menurut Lia merupakan salah satu yang telah menjadi perhatian Makarim & Taira selama ini sehingga jauh sebelum penerapan mekanisme WFH, sistem IT yang dimiliki kantor hukum ini telah lebih dulu siap.

Tags:

Berita Terkait