Enam Keahlian yang Wajib Dikuasai oleh Advokat
Terbaru

Enam Keahlian yang Wajib Dikuasai oleh Advokat

Tidak hanya kemampuan bernegosiasi, seorang litigator/advokat juga harus memiliki kemampuan mencari solusi. Setidaknya ada enam skills yang wajib dikuasai oleh litigator/advokat. Apa saja?

Oleh:
Fitri Novia Heriani
Bacaan 2 Menit

Negotiation skills itu penting, tapi tidak hanya sekadar negosiasi. Kita (litigator/advokat) harus mencoba mencari solusi, dan ini skill yang memang harus terus diasah dan memang harus dilatih terus,” kata Mahareksha dalam Bootcamp Hukumonline 2022: “Bimbingan Kerja untuk Fresh Graduate Hukum,” Jumat, (3/6).

Ketiga, kemampuan meyakinkan/convincing skills. Dalam proses bercara di pengadilan, kemampuan ini penting untuk dimiliki, khususnya untuk membuktikan pihak tertentu benar atau salah.

Keempat, kemampuan memberikan nasihat/counseling skills. Dalam hal ini litigator/advokat harus memiliki kemampuan untuk memberikan nasihat, bimbingan, dan membuat strategi yang handal untuk kepentingan klien.

“Adapun, seorang litigator/advokat juga harus mau mendengar masukan dan saran dari klien dalam mempertimbangkan strategi/langkah yang hendak diambil,” ujar Mahareksha.

Kelima, kemampuan mengelola waktu/time-management skills. Dengan beban pekerjaan yang tidak ringan dan guna menyelesaikan pekerjaanya dengan efisien, seorang litigator/advokat dituntut untuk memiliki kemampuan mengelola waktu yang baik.

Dan keenam, kemampuan beracara. Seorang litigator/advokat harus memahami proses bercara/hukum acara pada masing-masing bidang. Contoh, terdapat perbedaan dalam hukum acara perdata dan pidana, misalnya, dalam hal keterikatan hakim dalam proses perkara perdata hanya sematamata terhadap alat bukti yang sah (prepond of evidence), sedangkan dalam perkara pidana, hakim tidak semata-mata terikat pada alat bukti yang sah, tetapi juga harus terikat kepada keyakinan sendiri atas kesalahan terdakwa (beyond reasonable doubt).

Tags:

Berita Terkait