Tak Kenal Nama Hakim
Jeda

Tak Kenal Nama Hakim

"Tak kenal, maka tak sayang". Begitu pepatah yang sering diungkapkan. Pepatah sekaligus petuah itu hampir cocok untuk semua hal, mulai dari urusan cinta hingga masalah bisnis. Mulai dari usia remaja hingga mereka yang rambutnya dibalut rambut putih. Mulai dari birokrat hingga profesi pencari berita.

Rep
Bacaan 2 Menit
Tak Kenal Nama Hakim
Hukumonline

Tentu pepatah itu bisa dilanjutkan. 'Semakin kenal, semakin sayang'. Jika tidak kenal sama sekali, bagaimana kita bisa sayang terhadap seseorang. Apalagi jika yang harus disayangi itu adalah orang terhormat atau punya makna kebesaran. Jangan-jangan, Anda akan menjadi bahan tertawaan.

 

Tak percaya? Simak saja pengalaman beberapa orang 'wartawan' yang sedang meliput di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat. Peristiwa ini benar-benar terjadi pada minggu kedua Oktober 2002 ini.

 

Saat itu sedang berlangsung sidang perkara gugatan Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) terhadap Bank Pelita dan Bank Istismarat. Kebetulan, kuasa hukum kedua bank tersebut adalah Hotman Paris Hutapea.

 

Sudah menjadi rahasia umum, perkara-perkara yang ditangani Hotman paling 'seksi' untuk diliput oleh wartawan. Baik wartawan 'beneran', apalagi wartawan 'dadakan' (sebut saja 'wartawan'). Entah apa penyebabnya. Mungkinkah karena Hotman mengajak artis cantik Anisa Tri Banowati ikut ke pengadilan? Wallohu a'lam.

 

Yang jelas, sebelum sidang berlangsung, sudah tampak puluhan wartawan di lantai tiga, tempat biasanya sidang berlangsung. Ada yang masih tampak muda, berpakaian rapi. Ada pula yang sudah berusia 40-an tahun dan berpakaian agak lusuh. Sebagian memegang koran yang dilipat-lipat, ada juga yang menyiapkan block note. "Saya lihat banyak muka baru yang meliput," ujar seorang wartawan televisi yang biasa bertugas di PN Jakpus.

 

Para wartawan itu mengerubungi Hotman sambil menanyakan beberapa hal, tentunya. Tidak kalah sibuk, Hotman pun memerintahkan anak buahnya untuk memfotokopi bahan yang diminta.

 

Tetapi begitu sidang dimulai, kebanyakan 'wartawan' itu tidak masuk ke ruang sidang. Mereka malah asik kongkouw di luar. Tinggallah Hotman yang bertarung membela kliennya.

Halaman Selanjutnya:
Tags: