Sekretaris Jenderal Perhimpunan Advokat Indonesia (Sekjen PERADI) Hasanuddin Nasution mengatakan Musyawarah Nasional (Munas) PERADI 2015 akan diselenggarakan di Makassar, Sulawesi Selatan, pada 26-28 Maret mendatang.
“Berdasarkan hasil rapat kemarin (Senin, 2 Februari 2015), ya pengurus bersepakat untuk itu,” ucap Hasanuddin kepada Hukumonline.com melalui sambungan telepon, Selasa (3/2).
Dalam rapat yang dilaksanakan di Kantor DPN PERADI yang terletak di wilayah Slipi, Hasanuddin mengatakan bahwa terdapat beberapa usulan tempat lain untuk penyelenggaraan munas.
“Saya pribadi sih mengusulkan supaya munas ini bisa dilangsungkan di Jakarta saja. Alasannya ya karena Jakarta lebih mudah diakses. Teman-teman dari seluruh DPC tinggal sekali naik pesawat. Mencari tempat yang memadai untuk acara juga mudah,” ujar Hasanuddin.
Ia mengungkapkan usulannya ini didukung oleh pengurus DPN PERADI lainnya. “Johnson Panjaitan pun sudah menyampaikan bahwa di Makassar itu hanya ada satu hotel. Kita kan harus memikirkan juga di mana teman-teman ini menginap,” ujarnya.
Selain Jakarta, sebut Hasanuddin, DPC Pekanbaru sudah lama menawarkan agar munas kedua ini dapat dilaksanakan di sana. Namun, memang suara terbanyak pada rapat Dewan Pengurus Nasional (DPN), yang diakui Hasanuddin telah mencapai kuorum untuk mengambil keputusan, telah memutuskan munas diselenggarakan di Makassar.
Rapat DPN PERADI kemarin juga mengeluarkan nama Hermansyah Dulaimi sebagai Ketua Panitia Pelaksana Munas PERADI atau organizing committee (OC). Dalam struktur DPN 2010-2015, Hermansyah merupakan Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat PERADI. Untuk kepanitiaan sendiri, Hasanuddin mengatakan, biar nanti Hermansyah yang menyusun.
Hasanuddin berharap semoga persiapan munas dapat berjalan lancar. Dikhawatirkannya, pengurus masih akan diribetkan dengan pelaksanaan Ujian Profesi Advokat yang rencana juga akan diselenggarakan beberapa hari sebelumnya.
“Kita doakan saja semoga panitia bisa bekerja dengan baik,” pungkas Hasanuddin.