3 Rahasia 'Dapur' Mengemas Konten Hukum di Platform Digital
Terbaru

3 Rahasia 'Dapur' Mengemas Konten Hukum di Platform Digital

Membuat konten hukum di platform digital saat ini merupakan salah satu cara paling mudah dan cepat untuk menyampaikan informasi.

Willa Wahyuni
Bacaan 3 Menit
Legal Editor Klinik Hukumonline Bernadetha Aurelia Oktavira saat acara Guest Lecture di FH Universitas Negeri Semarang (Unnes), Kamis (29/2/2024). Foto: RES
Legal Editor Klinik Hukumonline Bernadetha Aurelia Oktavira saat acara Guest Lecture di FH Universitas Negeri Semarang (Unnes), Kamis (29/2/2024). Foto: RES

Sebagai platform terdepan dalam menyampaikan pengetahuan dan informasi hukum melalui platform digital, Hukumonline terus berupaya memberikan pemahaman hukum dan peraturan perundang-undangan dengan sentuhan konten informasi kreatif yang dapat diterima oleh semua kalangan.

Menyajikan konten hukum dengan bahasa yang simple dan mudah dipahami adalah andalan dari setiap konten-konten yang ada di Hukumonline. Sebab, target audiens Hukumonline bukan hanya dari kalangan profesional dan mahasiswa hukum, melainkan juga menyasar masyarakat umum.

Seperti diketahui, membuat konten hukum di platform digital saat ini merupakan salah satu cara paling mudah dan cepat untuk menyampaikan informasi. Terlebih, sebanyak 60 persen total penduduk Indonesia saat ini memiliki media sosial, sehingga media sosial dapat menjadi pilihan yang tepat jika ingin menyebarkan sebuah informasi.

“Karena media sosial sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, kita bisa memanfaatkan peluang itu, salah satunya lewat membuat konten kreatif,’’ ujar Legal Editor Klinik Hukumonline Bernadetha Aurelia Oktavira saat acara Guest Lecture di FH Universitas Negeri Semarang (Unnes), Kamis (29/2/2024).

Baca Juga:

Misalnya, Klinik Hukum di Hukumonline mempunyai misi utama untuk membuat masyarakat dapat melek hukum. Sehingga artikel Klinik Hukum didesain untuk responsif dengan isu-isu hukum terkini. Untuk memenuhi kebutuhan saat ini, Aurel membeberkan tiga rahasia ‘dapur’ dalam mengemas konten di platform digital.

“Pertama, jadilah pengguna. Pelajari bagaimana cara pengguna lain membuat konten dan saling berinteraksi, sebisa mungkin cari juga apa yang sedang trending saat ini,’’ kata dia.

Tags:

Berita Terkait