Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret (UNS) berkunjung sekaligus beraudiensi dengan Hukumonline pada Selasa (12/7). Dalam kunjungan tersebut, pewakilan dan dosen FH UNS yaitu Maria Madalina dan Anang Setiawan membahas mengenai kerja sama pengembangan kompetensi mahasiswa melalui program pemagangan di Hukum Online.
“Pertama untuk menjalin mitra kerja sama dan kedua kalinya FH UNS menempatkan mahasiswanya pada program magang merdeka belajar sesuai anjuran Mas Menteri (Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi/Nadiem Anwar Makarim). Hal-hal yang diperoleh (dari Hukumonline) mahasiswa dapat memperoleh pengetahuan-pengetahuan yang terdapat pada jurnal-jurnal (artikel Hukumonline) dan perkembangan jurnal hukum Indonesia terutama kajian masalah hukum di Indonesia,” ungkap Maria.
Selain itu, Maria juga menambahkan melalui program pemagangan ini mahasiswa dapat belajar secara langsung praktik profesi hukum yang terjadi. “Para mahasiswa dapat belajar tidak hanya di bangku kuliah tapi lewat jurnal-jurnal Hukum Online yang bermanfaat untuk penyusunan skripsi dan belajar menulis artikel-artikel hukum yang berkaitan dengan program hukum di Indonesia,” tambah Maria.
Baca juga:
Dengan pemanfaatan teknologi informasi, dia mengatakan Hukumonline dapat menjadi media yang memudahkan akses seluruh masyarakat Indonesia. Selain itu, penggunaan teknologi informasi seperti media sosial juga dinilai dekat dengan kelompok usia muda. “Khususnya anak-anak muda yang sering menggunakan medsos, online adalah anak muda sekaligus memberi pengetahuan hukum dan memudahkan akses peristiwa hukum yang ada di Indonesia,” ungkap Maria.
Seperti diketahui sebelumnya, dalam rangka menyambut visi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Republik Indonesia yang membuka kebebasan otonom bagi para pelajar untuk mengembangkan kualitas dan potensi diri khususnya terhadap dunia kerja, Hukumonline menyambut dan bergabung sebagai mitra dalam program Kampus Merdeka pada tahun ini.
Hal itu diutarakan oleh Chief Content Officer (CCO) Hukumonline Amrie Hakim dan Zulfikar Idris selaku Chief Technology Officer (CTO) Hukumonline. Keduanya yakin, program Kampus Merdeka ini dapat membuka peluang bagi generasi muda untuk terlibat dan belajar terkait implementasi keilmuan secara langsung di dunia kerja.