“Ini menyangkut soal penataan ruang, karena umumnya yang terbakar adalah lahan gambut yang diperuntukan untuk perkebunan. BNPB langsung di bawah presiden, oleh sebab itu perlu ditanyakan kepada Sekreraris Negara (Sekneg), Sekretaris Kabinet (Seskab) dan staf kepresidenan kenapa sampai hari ini belum dinyatakan sebagai bencana nasional,” ujarnya.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menegaskan, dalam pekan ini Panja Asap akan terbentuk. Ia menegaskan Panja akan bekerja dan langsung mengundang sejumlah pemangku kepentingan. Mulai Mendagri, Mensesneg, Kepala Staf Kepresidenan.
“Ya (anggota Panja turun langsung kelapangan, red). Anggota Panja harus merasakan asapnya,” pungkasnya.