Hasil Investigasi TGPIF Kanjuruhan Bakal Disodorkan ke Presiden
Terbaru

Hasil Investigasi TGPIF Kanjuruhan Bakal Disodorkan ke Presiden

TGPIF bakal segera mempertajam rekomendasi hasil temuan investigasi. Hasil temuan dan rekomendasi TGPIF bakal diboyong untuk menentukan langkah perbaikan persepakbolaan di Indonesia bersama FIFA.

Rofiq Hidayat
Bacaan 4 Menit

Ketujuh, setelah mengalami rentetan peristiwa kekerasan, para suporter yang keluar dengan kondisi berdesak-desakan. Ironisnya, minim mendapat pertolongan dengan segera dari pihak aparat kepolisian dan para korban dengan caranya sendiri berusaha untuk keluar. Kedelapan, insiden tersebut pun terjadi di luar stadion. Sebab, aparat kepolisian pun turut melakukan penembakan gas air mata kepada para suporter yang berada di luar stadion.

“Dugaan kuat kondisi pasca tribun adalah momen di banyak penonton meregang nyawa. Di saat itu pula tidak didapat kondisi medik yang optimal untuk merespon kondisi kritis penonton yang terpapar asap,” kata Isnur.

Kesembilan, setelah peristiwa, diketahui adanya pihak tertentu yang mengintimidasi melalui sarana komunikasi maupun secara langsung. Kesepuluh, tidak adanya informasi detil dari pemerintath terkait dengan data korban jiwa dan luka yang dapat diakses publik. Kesebelas, tim masih mendalami fakta. Karenanya, Tim terus berkoordinasi dengan Komnas HAM dan LPSK.

Kedua belas, terkait dengan adanya narasi temuan minuman alkohol dan penggunaan terminologi ‘kerusuhan’ merupakan penyampaian informasi yang menyesatkan. Sebab yang terjadi adalah serangan atau pembunuhan secara sistematis terhadap warga sipil. Menurutnya, tak mungkin adanya miniman alkohol dalam stadion karena saat masuk ke dalam stadion dilakukan pengecekan yang sangat ketat oleh panitia pelaksana dan aparat kepolisian.

“Kami menilai telah terjadi tindak kekerasan yang dilakukan secara sengaja dan sistematis, dilakukan oleh aparat keamanan, dengan tidak hanya melibatkan aktor lapangan saja, yang saat ini telah ditetapkan tersangka oleh aparat kepolisian. Tetapi ada aktor lain, dengan posisi lebih tinggi yang seharusnya ikut bertanggung jawab dan perlu diproses hukum lebih lanjut,” harapnya.

Tags:

Berita Terkait