Penghujung Tahun 2023, Hendra Soenardi Promosi 2 Partner Baru
Terbaru

Penghujung Tahun 2023, Hendra Soenardi Promosi 2 Partner Baru

Dengan diangkatnya Arsa Mufti Yogyandi dan Victor Ricardo sebagai Partner baru, kini Hendra Soenardi memiliki total 6 Partner dan 1 Of Counsel.

Ferinda K Fachri
Bacaan 3 Menit
Arsa Mufti Yogyandi dan Victor Ricardo, Partner baru pada kantor hukum Hendra Soenardi. Foto Kolase: Istimewa
Arsa Mufti Yogyandi dan Victor Ricardo, Partner baru pada kantor hukum Hendra Soenardi. Foto Kolase: Istimewa

Di penghujung tahun 2023, kantor hukum Hendra Soenardi telah mengumumkan promosi terhadap Arsa Mufti Yogyandi dan Victor Ricardo sebagai Partner baru. Posisi keduanya mulai efektif per 12 Desember 2023 dan dipublikasikan secara meluas sehari setelahnya. Atas bergabungnya Arsa dan Victor dalam deretan Partner, kini Hendra Soenardi memiliki total 6 Partner dan 1 Of Counsel.

“Di tempat kami paling penting itu adalah client trust dan client portfolio. Salah satu yang paling kami tekankan adalah bagaimana kantor itu membantu para Senior Associate untuk membentuk diri mereka menjadi Partner,” ungkap Founding Partner Hendra Soenardi, Soenardi Pardi saat dihubungi Hukumonline, Sabtu (23/12/2023) kemarin.

Baca Juga:

Keduanya, baik Arsa maupun Victor telah menjalani proses tersebut dan mumpuni untuk memperoleh kepercayaan klien sekaligus memiliki portfolio klien tersendiri. “Jadi kalau mereka mau independen, semestinya mereka sudah bisa menjadi Partner yang bisa memberi pekerjaan kepada antara 2 sampai 3 Associate,” kata dia.

Untuk diketahui, Arsa Mufti Yogyandi merupakan alumnus dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FH UI) dan Cornell University. Pemegang lisensi advokat dari Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) ini memiliki keahlian di bidang litigasi. Ia telah berpengalaman menangani klien domestik maupun internasional dalam berbagai jenis perselisihan komersial, perselisihan ketenagakerjaan, kasus arbitrase, proses pidana, dan proses pengadilan tata usaha negara.

Sedangkan, Victor Ricardo menempuh pendidikan tinggi hukumnya di FH UI untuk jenjang S-1 dan memperoleh gelar LL.M. dari New York University. Berfokus pada bidang M&A, perbankan dan keuangan, penyelesaian sengketa komersial, dan jasa konstruksi, Viktor telah secara rutin memberikan nasihat kepada klien dalam transaksi high-profile dan perselisihan komersial lintas batas. 

“Untuk Arsa memang Head of Litigation Practice kami, sedangkan Victor mempunyai beberapa pengalaman menangani kasus yang cukup kompleks, misalnya arbitrase internasional. Terkadang pekerjaan ada yang campuran antara potential litigation dan M&A, Victor ada di sana (pengalaman). Harapan (kami) tentunya mereka bisa menjalankan, live up to the name as a Partner di Hendra Soenardi. Kemudian membuat lebih ‘tebal’ lagi praktik litigasi dan arbitrase internasional di HS (Hendra Soenardi).”

Ia berharap keduanya dapat memperkuat praktik area yang disajikan firma baik layanan litigasi maupun arbitrase internasional yang sebetulnya sudah sejak lama dipraktikkan di Hendra Soenardi. Dirinya optimis dengan pengangkatan kedua Partner baru ini bisa lebih membuat area praktik yang disajikan kepada klien menjadi semakin terstruktur. 

“Kami menggarisbawahi kemampuan untuk membentuk Associate menjadi lawyer yang lengkap. Dalam artian, ketika seseorang menjadi Partner, dia tahu bagaimana melakukan business development, bagaimana me-manage pekerjaan, bagaimana dia mempunyai kemandirian. Jadi betul-betul menjadi Partner yang lengkap dan itu semestinya menunjukkan satu sisi kantor Hendra Soenardi yang saya pikir agak berbeda dengan kantor lain,” katanya.

Sebelumnya, selain Hendra Soenardi, terdapat sejumlah kantor hukum lain yang melakukan promosi terhadap Partner baru. Diantaranya TnP Law Firm menyambut Frans Sihasale sebagai Partner baru di area praktik Perbankan dan Keuangan, M&A, dan General Corporate. Kemudian Rizki Karim yang per September lalu diangkat sebagai Partner baru KarimSYah Law Firm.

Tags:

Berita Terkait