Kasus dugaan pertemuan Ketua KPK Abraham Samad dengan sejumlah petinggi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) terus bergulir. Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PDIP, Hasto Kristianto, menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Gedung Bareskrm Polri, Selasa (3/2).
"Saya datang ke sini taat pada hukum dan memenuhi panggilan dari Bareskrim sebagai saksi, dalam kaitanya pertemuan yang saya lakukan dengan salah satu pimpinan KPK," ujarnya.
Menurut Hasto, dalam pertemuan di unit apartemen The Capital Residence milik Supriyansah itu, Samad menawarkan untuk memberikan 'bantuan hukum' dalam kasus politisi PDIP yang terjerat kasus hukum di KPK. Ia menilai sebagai penegak hukum tawaran tersebut melanggar hukum.
Sekadar diketahui, pertemuan tersebut dilakukan antara bulan Maret dan April 2014, saat Pilpres lalu. Samad memang digadang-gadangkan menjadi Cawapres Joko Widodo saat itu.
"Diduga memenuhi aspek-aspek pelanggaran pidana, karena ada upaya untuk menawarkan bantuan hukum," ujarnya.
Perihal pemeriksaan, Hasto belum mengetahui apa saja yang akan dimintakan keterangan oleh penyidik. Oleh sebab itu, ia meminta masyarakat bersabar. "Nanti setelah saya memenuhi tanggungjawab saya sebangai saksi, saya akan memberikan keterangan yang sebaik-baiknya kepada teman-teman (wartawan,red)," pungkasnya.
"Saya datang ke sini taat pada hukum dan memenuhi panggilan dari Bareskrim sebagai saksi, dalam kaitanya pertemuan yang saya lakukan dengan salah satu pimpinan KPK," ujarnya.
Menurut Hasto, dalam pertemuan di unit apartemen The Capital Residence milik Supriyansah itu, Samad menawarkan untuk memberikan 'bantuan hukum' dalam kasus politisi PDIP yang terjerat kasus hukum di KPK. Ia menilai sebagai penegak hukum tawaran tersebut melanggar hukum.
Sekadar diketahui, pertemuan tersebut dilakukan antara bulan Maret dan April 2014, saat Pilpres lalu. Samad memang digadang-gadangkan menjadi Cawapres Joko Widodo saat itu.
"Diduga memenuhi aspek-aspek pelanggaran pidana, karena ada upaya untuk menawarkan bantuan hukum," ujarnya.
Perihal pemeriksaan, Hasto belum mengetahui apa saja yang akan dimintakan keterangan oleh penyidik. Oleh sebab itu, ia meminta masyarakat bersabar. "Nanti setelah saya memenuhi tanggungjawab saya sebangai saksi, saya akan memberikan keterangan yang sebaik-baiknya kepada teman-teman (wartawan,red)," pungkasnya.