Digital Trust dan Kepastian Hukum dalam Ekonomi Digital
Terbaru

Digital Trust dan Kepastian Hukum dalam Ekonomi Digital

Kominfo akan terus menyiapkan regulasi yang berkaitan dengan pertumbuhan identitas digital Indonesia, membangun ekosistem digital berbasis digital trust, dan juga melakukan penguatan SDM digital dalam negeri.

Mochamad Januar Rizki
Bacaan 4 Menit

Sementara itu, Co-Founder dan CEO VIDA, Sati Rasuanto mengatakan di balik ragam global best practice terkait keamanan data, terdapat beberapa prinsip digital trust yang lebih mendasar dari kepatuhan semata (beyond compliance), yakni Speed, Scale dan Secure. “Tiga hal ini menjadi value yang VIDA hadirkan kepada para konsumen melalui layanan yang kami tawarkan.

Sebagai salah satu Penyelenggara Sertifikat Elektronik (PSrE), VIDA siap mendorong percepatan transformasi digital di Indonesia melalui penyediaan layanan sertifikat elektronik untuk menjamin pengelolaan identitas digital yang aman dan mudah digunakan. Dengan menjadi digital trust provider, VIDA dapat memberikan solusi atas tantangan dari sisi keamanan siber pada masa sekarang,” ujar Sati. 

Dia menjelaskan terdapat beberapa bentuk manifestasi yang dapat dilakukan untuk memberikan digital trust. Beberapa di antaranya yakni identity proofing service, authentication service hingga digital signature. Hal ini terlihat dari benchmark yang dilakukan di berbagai negara, di mana ketika platform digital yang digunakan dilengkapi dengan layanan tersebut, konsumen tidak ragu akan keamanan data atau identitas digital yang mereka gunakan.

Di Indonesia, manifestasi tersebut terwujud dengan keberadaan PSrE, yang menyediakan layanan verifikasi, otentikasi hingga tanda tangan elektronik tersertifikasi. Hal ini pun sudah diatur oleh pemerintah dalam PP No. 71 tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik.

“Sertifikat elektronik dapat mendorong percepatan transformasi digital nasional karena membuat identitas digital lebih aman dan sah secara hukum serta dapat digunakan untuk melakukan tanda tangan elektronik. Sesuai manifestasi digital trust, VIDA menawarkan pengalaman tanpa batas dengan teknologi biometrik kelas dunia yang dilengkapi layanan verifikasi dan otentikasi identitas, manajemen akses, serta tanda tangan elektronik tersertifikasi, yang tentunya berguna untuk mendukung mitra bisnis mengembangkan bisnisnya secara cepat dan efisien. Dengan ragam produk berbasis sertifikat elektronik tersebut, VIDA hadir sebagai partner terpercaya bagi para entitas ekosistem digital dalam melindungi identitas digital pengguna,” tambah Sati. 

Dengan kepercayaan konsumen terhadap perusahaan digital akan berdampak pada minat mereka untuk terus menggunakan layanan dari perusahaan tersebut. Salah satu contoh yang terlihat yakni fenomena bank digital, di mana melakukan verifikasi pengguna secara online tapi aman harus menjadi prasyarat penggunaan layanan perbankan tertentu. Selain itu, proses onboarding pengguna, penghitungan skor kredit hingga persetujuan pinjaman yang lebih cepat adalah beberapa contoh bagaimana digital trust dapat mendukung pertumbuhan bisnis. 

Perwakilan industri digital, CEO & Co-Founder DANA, Vince Iswara, menambahkan membangun digital trust telah menjadi komitmen pihaknya sebagai penyedia layanan keuangan digital. Komitmen ini selaras dengan salah satu pilar DANA yaitu trusted, friendly, dan accessible.

Tags:

Berita Terkait