Lesson Learned Dari Kasus Johnny Depp Melawan Amber Heard
Kolom

Lesson Learned Dari Kasus Johnny Depp Melawan Amber Heard

Sistem peradilan yang menggunakan sistem juri maka bagian yang paling penting bukan pembuktian secara dogmatika hukum dan normatif, tetapi pembuktian berdasarkan logika keadilan yang runut dan dapat diterima akal sehat masyarakat.

Bagaimana para juri bekerja? Sesungguhnya penggambaran bagaimana para juri mengambil keputusan ditampilkan dengan sangat tepat pada serial drama korea berjudul ‘Law School’ tepatnya pada episode 13 hingga 15. Pada intinya para juri tidak bekerja secara dogmatis dengan dogma dan norma hukum tetapi para juri akan menilai dari perspektif keadilan di dalam masyarakat maka pada peradilan dengan sistem juri logika dan kredibilitas dari sebuah dalil akan membantu juri dalam menerima atau menolak konstruksi peristiwa yang ‘disodorkan’ oleh pihak yang sedang bersengketa.

Belajar Dari Camille Vasquez

Kembali pada pertanyaan mengapa Johnny Depp dinyatakan menang dan Amber Heard dinyatakan kalah? Jawaban utamanya adalah karena pihak Johnny Depp berhasil membangun logika yang diterima oleh juri. Logika demi Logika yang dibangun Camille Vasquez penasehat hukum Johnny Depp berhasil divalidasi oleh para saksi yang dihadirkan sehingga diterima juri sebagai satu konstruksi kebenaran, hal inilah yang (setidaknya menurut saya) gagal ditampilkan oleh pihak Amber Heard.

Menyimak kasus ini dari pekan ke pekan saya sudah bisa menebak putusan juri ketika Kate Moss selesai memberikan kesaksian. Hadirnya Kate Moss adalah ‘blunder’ yang dibuat oleh pihak Amber Heard, hadirnya Kate Moss berasal dari dalil pihak Amber Heard yang kemudian membawa keputusan pada dihadirkannya Kate Moss di persidangan yang justru memberikan keterangan berkebalikan dengan dalil Amber heard pada titik ini psikologi juri sangat terpengaruh.

Dapat dikatakan kunci dari persidangan dengan sistem juri adalah ketika terjadi pemeriksaan silang di persidangan karena hal ini akan sangat membantu juri dalam mengkonstruksi suatu peristiwa yang berusaha diyakinkan pada juri. Tujuan pemeriksaan silang adalah memeriksa validitas dalil, klaim maupun dokumen yang dihadirkan di pengadilan melalui para saksi maupun para pihak jika seluruh hal tersebut dapat dibangun dengan bersesuaian maka juri akan menerima sebagai logika yang utuh dan dapat diterima.

Camille Vasquez berhasil membangun logika yang utuh tersebut dan dapat diterima oleh juri. Sedangkan pihak Amber Heard justru membuat kesan yang kurang baik dengan inkonsistensi dalil pada beberapa sesi pemeriksaan silang akibatnya kredibilitas dalil dan logika yang disampaikan pihak Amber Heard diragukan oleh juri.

Kecerdasan Camille Vasquez memanfaatkan ‘kecerobohan’ detail pihak Amber Heard membawa dampak yang sangat besar yakni pada sesi persidangan yang membahas mengenai kosmetika yang dipakai oleh Amber Heard. Inkonsistensi pernyataan Amber Heard adalah saat ia menyatakan menggunakan kosmetika Milani Conceal and Perfect All-in-One Correcting Kit selama ia berhubungan dengan Johnny Depp.

Kosmetik tersebut diklaim digunakannya untuk menutupi memar dan lebam akibat kekerasan fisik yang sering dilakukan oleh Johnny Depp. Manajemen kosmetik tersebut menyangkal dengan mengatakan bahwa dugaan pelecehan sekitar tahun 2014-2016, Johnny Depp dan Amber Heard bercerai tahun 2016 sedangkan tanggal rilis make up tersebut adalah Desember 2017.

Tags:

Berita Terkait