Pesan Menkominfo Untuk Insan Pers Hadapi Tantangan Artificial Intelligence
Terbaru

Pesan Menkominfo Untuk Insan Pers Hadapi Tantangan Artificial Intelligence

Kemenkominfo bersama Kementerian Sekretariat Negara (Kemsetneg) sedang menyusun Perpres tentang Jurnalisme Berkualitas. Insan pers agar terus beradaptasi di era konvergensi media dengan menghasilkan karya-karya jurnalistik berkualitas.

Mochamad Januar Rizki
Bacaan 2 Menit

“Online itu medium yang harus diletakan sebagai tantangan baru bukan disikut dari kehidupan kita. Sebenarnya, media massa tidak mati, namun istilah apa yang paling tepat apakah bergeser, ganti baju?. Apakah bisnis media massa tumbang atau perlu diremajakan?” ujar Ninik.

Meski demikian, mantan komisoner Ombudsman RI itu menegaskan disiplin kerja jurnalistik harus dijaga di tengah kecepatan arus informasi. Dia mengingatkan agar media massa tidak terjebak dalam informasi palsu, misinformasi, disinformasi bahkan malinformasi.

Baginya, jurnalis yang profesional mesti mempu melihat implikasi dari pemberitaan yang dibuatnya. Dia membayangkan bila informasi yang disajikan malah memuat informasi hoaks atau terjadi misinformasi, disinformasi dan malinformasi.

“Ini adalah tantangan dunia pers,” katanya.

Perempuan berhijab yang pernah menjabat komisioner Komisi Nasional (Komans) Perempuan periode 2006-20009 dan 2010-2014 itu merespons positif rencana pemerintah menerbitkan peraturan presiden (Perpres) soal jurnalisme berkualitas. Dengan aturan tersebut, Ninik berharap dapat mengembangkan bisnis pers yang sehat ke depannya di tengah perkembangan teknologi.

Tags:

Berita Terkait