Posisi associate banyak digunakan di dalam dunia kerja atau perusahaan. Istilah untuk posisi associate dimaknai berbeda seiring dengan industri yang berbeda pula. Associate adalah istilah yang menunjukkan bahwa pekerja memiliki posisi entry level atau level menengah pada perusahaan.
Associate memiliki peran yang tidak selalu berada pada level bawah di perusahaan. Hal ini tergantung dari bidang masing-masing industrinya. Seperti hukum, bisnis, retail, percetakan, dan industri lainnya.
Posisi associate disebut juga dengan posisi di mana orang-orang banyak melakukan eksplorasi dalam karier pertamanya di sebuah perusahaan. Posisi associate bisa dihilangkan setelah beberapa saat setelah seorang pekerja telah menunjukkan kemampuannya.
Baca Juga:
- Pelaksanaan Penjatuhan Pidana Masa Percobaan
- Advokat Laporkan Ferdy Sambo ke KPK Hingga Kasus Pencurian Cokelat di Alfamart
Khusus untuk industri hukum, ada perbedaan antara karyawan dan associate lawyer yang perbedaannya biasa terletak pada jenjang karier. Karyawan yang bekerja di kantor hukum memiliki fokus utama dalam mendukung pekerjaan dari pengacara yang lebih senior.
Baca juga artikel terkait seputar mahasiswa hukum dan profesi, silakan klik artikel Klinik berikut ini: Beda Pasal 3 dan Pasal 4 UU TPPU tentang Asal Usul Harta Kekayaan
Karyawan akan lebih banyak menghabiskan banyak waktu dalam memilah dokumen hukum yang berkaitan dengan kasus tertentu. Mengenai jenjang karier dan gaji yang didapatkan berbeda dengan associate serta bekerja dalam sistem kontrak.