Serikat Karyawan Dukung Penyelamatan Garuda Indonesia dari Krisis
Terbaru

Serikat Karyawan Dukung Penyelamatan Garuda Indonesia dari Krisis

Pemerintah agar memerintahkan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengaudit forensik semua proses pengadaan pesawat, mesin pesawat dan transaksi-transaksi lainnya.

Mochamad Januar Rizki
Bacaan 3 Menit

Dia memandang optimis terhadap kelangsungan Flag Carrier Garuda Indonesia kedepan setelah Covid-19 berlalu karena Garuda Indonesia sudah mempunyai Modal Besar yang lebih besar dari nilai utang masa lalu.

Adapun modal besar tersebut berupa brand yang kuat dan dikenal di dalam maupun di dunia internasional dengan SDM yang berkualitas/standard SDM Airline kelas dunia. Selain itu Garuda Indonesia juga sudah memiliki sistem kerja yang sistematis dan mature termasuk dalam hal perawatan pesawat dan keamanan yang sudah diakui internasional dengan ditunjang oleh pelayanan awak kabin.

Garuda Indonesia juga memiliki infrastruktur Supporting Unit dalam melakukan kegiatan Operasional termasuk di antaranya Garuda Maintenance Facility sebagai tempat Perawatan Pesawat, Garuda Indonesia Training Center sebagai tempat pendidikan untuk SDM (Ground Staff, Pilot dan Awak Kabin) dan Aero Catering Services sebagai tempat penyediaan makanan untuk penumpang.

Selain itu Garuda Indonesia sudah menerima penghargaan dari dalam maupun luar negeri dan yang paling utama Garuda Indonesia sudah memiliki segmen pasar yang loyal terhadap pelayanan Garuda Indonesia.

Seperti diketahui, Nasib perusahaan maskapai penerbangan milik negara, PT Garuda Indonesia di ambang kepailitan. Kebangkrutan akibat tak mampu menutupi biaya operasional menjadi salah satu persoalan yang dihadapi perusahaan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.

Menyikapi persoalan ini, kalangan DPR mendorong perlunya membentuk panitia khusus (Pansus) sebagai upaya dalam menyelamatkan perusahaan penerbangan nomor wahid di Tanah Air itu.

Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar setuju bila ada dorongan dari anggota dewan yang menghendaki dibentuknya Pansus Garuda Indonesia. Menurutnya, kebutuhan terbentuknya Pansus dalam rangka mencari jalan keluar atas keterpurukan PT Garuda Indonesia. Perlu langkah cepat dan solutif serta efektif untuk memperbaiki perusahaan BUMN di sektor penerbangan itu.

“Sasarannya adalah membersihkan Garuda, menyelamatkan Garuda, sekaligus mencari solusi,” ujarnya di Komplek gedung Parlemen, Senin (1/11).

Muhaimin yakin tak ada kata terlambat untuk menyelamatkan Garuda Indonesia dari keterpurukan. 

Tags:

Berita Terkait