Dilanjutkan Production Sharing Contract dan Paradigma Baru Pengusahaan Hulu Migas, Evaluasi Pelaksanaan PSC Selama Hampir 6 Dekade dan Rekomendasi Perbaikan, serta What Would It Take From Us for The Law and The PSC to Work as Intended.
Hari kedua membincangkan perihal materi Regulasi dan kebijakan CCS/CCUS untuk mendorong transisi energi rendah karbon, Pertamina New Organization & Green Energy Initiatives, Sharing Experience tentang Disputes Settlement in CCS/CCUS Cases.
Kemudian Peran Kejaksaan Agung RI dalam Pengamanan Pembangunan Strategis dan Pengawalan Percepatan Investasi di Sektor Hulu Migas, serta Undang-undang Cipta Kerja dan Ease of Doing Business Hulu Migas in Indonesia (Panelis dari SKK Migas).
Terakhir, hari ketiga, memuat agenda Business Judgement Rule dan Restorative Justice dalam Kegiatan Hulu Migas, penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara APHMET dengan Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (FH UII) dengan Pendirian BKU Hukum Migas Program S2 Hukum Migas di FH UII Yogyakarta.
Dilanjutkan soft launching website jasa penyediaan informasi peraturan perundang-undangan tentang Hulu Minyak dan Gas Bumi, serta Energi Terbarukan dan soft launching BASE. Acara disambung dengan materi Kerja Sama Internasional, Ketahanan Energi dan Konflik Global, lalu Pacta Sun Servanda dalam Kontrak Kerja Sama Minyak dan Gas Bumi.