Magang di Kantor Advokat Hingga Perlunya Penguatan Sistem Pengawasan Notaris
Terbaru

Magang di Kantor Advokat Hingga Perlunya Penguatan Sistem Pengawasan Notaris

Memahami ketentuan hukum bila mangkir bayar utang, perlu izin pencipta untuk mendaftarkan merek Citayam Fashion Week ke DJKI, mengenal 9 konsentrasi studi sarjana di FH Brawijaya.

Oleh:
M. Agus Yozami
Bacaan 2 Menit
Magang di Kantor Advokat Hingga Perlunya Penguatan Sistem Pengawasan Notaris
Hukumonline

Dari tahun ke tahun, tak henti-hentinya Hukumonline dengan terus setia memberikan ragam informasi hukum berkualitas setiap harinya kepada masyarakat luas. Tentu, tiap artikel yang disajikan khususnya dalam bentuk pemberitaan bertujuan agar masyarakat lebih melek hukum.

Beragam isu disajikan secara lugas dengan bahasa yang mudah dipahami selalu menghiasi pemberitaan Hukumonline. Kali ini, Redaksi Hukumonline merangkum 5 artikel pilihan yang tayang pada Selasa (26/7). Yuk, kita simak artikelnya bersama-sama!

1. Hal-hal yang Dilakukan Saat Magang di Kantor Advokat

Magang di kantor advokat merupakan salah satu syarat untuk menjadi advokat. Hal ini tertuang dalam UU No. 18 Tahun 2003 tentang Advokat, yaitu salah satu syarat untuk menjadi advokat adalah telah menempuh magang selama dua tahun berturut-turut.

Baca Juga:

2. Dapatkah Dipidana Jika Mangkir Bayar Utang? Simak Penjelasan Hukumnya

Utang piutang termasuk ke dalam kategori perdata. Utang piutang dilakukan oleh dua pihak yang satu sebagai peminjam dan yang satu sebagai yang dipinjamkan. Saat proses terjadinya Utang piutang maka kedua belah pihak telah melakukan sebuah perjanjian yang tertulis di dalam kertas untuk saling mengikat. Apabila telah terjadi suatu perjanjian dan keterikatan di antara dua belah pihak, lalu pihak peminjam mangkir bayar utang maka konflik bisa saja terjadi.

3. Pendaftaran Merek Citayam Fashion Week Harus Kantongi Izin Pencipta

Plt. Dirjen Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) DJKI, Razilu mengatakan bahwa merek bisa didaftarkan oleh siapa saja, meskipun bukan hasil kreasi pihak yang mendaftarkan. Namun dengan catatan, pengajuan pendaftaran merek milik orang lain harus dilakukan secara legal atau si pendaftar wajib mengantongi izin dari pihak yang membuat merek.

4. Kembangkan Sosio Legal, FH Universitas Brawijaya Punya 9 Konsentrasi Studi Sarjana

Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (FH UB) memiliki 9 konsentrasi studi sarjana. Kampus hukum ini terlihat memberikan perhatian khusus pada pendekatan sosio legal untuk penulisan skripsi sarjana. Hal itu terlihat dari uraian yang disajikan dalam buku Pedoman Pendidikan dan Penulisan Program Studi Sarjana Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Brawijaya.

5. Pemerintah Minta Penguatan Sistem Pengawasan Profesi Notaris

Pemerintah meminta Majelis Pengawas Notaris (MPN) dan Majelis Kehormatan Notaris (MKN) agar meningkatkan koordinasi dalam pengawasan terhadap notaris. Hal ini seiring banyaknya laporan persoalan pelaksanaan tugas jabatan notaris. Seperti tidak melakukan pembacaan minuta akta di depan penghadap; akta yang dibuat mengakibatkan saham kepemilikan berubah atau hilang atau menyebabkan dualisme kepengurusan. Bahkan terdapat akta yang dibuat oleh notaris yang diketahui telah meninggal dunia.

Itulah 5 artikel pilihan Redaksi Hukumonline hari ini. Semoga highlight artikel hari ini dapat memberikan informasi tambahan bagi Anda. Simak beragam artikel lainnya dalam Berita Hukumonline. Selamat membaca!

Tags:

Berita Terkait