<div style="margin-left:0in; margin-right:0in">
Apabila penyimpanan surat wasiat dilakukan di notaris, surat wasiat yang terdapat coretan sekalipun tetap dianggap sah sebagai alat bukti yang kuat. Namun, jika surat wasiat tanpa notaris atau tidak terdapat autentifikasi notaris, maupun syarat-syarat lain tidak terpenuhi, keabsahan surat wasiat dapat dipertanyakan. Sementara menurut hukum Islam, seluruh ahli waris seharusnya menyetujui wasiat tersebut dan jumlahnya tidak boleh melebihi sepertiga harta warisan.
Penjelasan lebih lanjut dapat Anda baca ulasan di bawah ini.</div>

Surat Wasiat Ada Coretan, Apakah Tetap Sah?

&nbsp;

Surat wasiat atau testament merupakan suatu akta yang memuat pernyataan seorang tentang apa yang dikehendakinya setelah ia meninggal dunia dan dapat dicabut kembali lagi oleh pembuatnya.

Lantas, bagaimana cara membatalkan surat wasiat baik yang dibuatnya sendiri maupun yang dibuat oleh notaris?

Penjelasan lebih lanjut dapat Anda baca ulasan di bawah ini.

Cara Membatalkan Surat Wasiat Menurut KUH Perdata 

Pada praktiknya, surat wasiat dituangkan dalam bentuk akta otentik oleh notaris sehingga memiliki kekuatan hukum yang sah dengan bukti yang kuat. Surat wasiat yang dibuat di hadapan notaris dapat dibatalkan.

Akibat Hukum Pembatalan Surat Wasiat

Ilustrasi wasiat wajibah. Foto: unsplash.com

Sejak 1998 hingga saat ini, konsep wasiat wajibah diterapkan Mahkamah Agung untuk anak dan isteri yang berbeda agama dari pewaris.

Orang-Orang yang Mendapat Wasiat Wajibah

<a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17229/burgerlijk-wetboek/document">KUH Perdata</a> telah mengatur syarat-syarat serta larangan dalam pembuatan wasiat, salah satunya adalah bahwa wasiat hanya dapat diberikan atas barang atau benda yang merupakan bagian dari harta warisan yang menjadi hak dari pewaris.

Dalam hal terjadi wasiat yang dibuat atas harta yang bukan milik pewaris, wasiat tersebut tidak dapat dilaksanakan. Mengapa demikian?

Penjelasan lebih lanjut dapat Anda baca ulasan di bawah ini.

Syarat Formil dan Materiil Wasiat Menurut KUH Perdata

Wasiat adalah pemberian suatu benda secara sukarela dan tanpa imbalan dari seseorang kepada orang lain yang masih hidup untuk dimiliki. Sedangkan surat wasiat adalah sebuah akta berisi pernyataan seseorang tentang apa yang dikehendakinya terjadi setelah ia meninggal, yang dapat dicabut kembali olehnya.

Antara wasiat dan surat wasiat adalah dua hal yang berhubungan satu sama lain, dimana jika tidak ada surat wasiat, maka semua harta peninggalan pewaris adalah milik segenap ahli waris. Sedangkan jika ada surat wasiat yang sah, surat wasiat tersebut harus dijalankan oleh para ahli waris.

Penjelasan lebih lanjut dapat Anda klik ulasan di bawah ini.

Hubungan Wasiat dengan Surat Wasiat

Ahli waris menurut <a href="https://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/13200/instruksi-presiden-nomor-1-tahun-1991/document" style="color:#0563c1; text-decoration:underline">Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1991 tentang Penyebarluasan Kompilasi Hukum Islam</a> adalah orang yang pada saat meninggal dunia mempunyai hubungan darah atau hubungan perkawinan dengan pewaris, beragama Islam dan tidak terhalang karena hukum untuk menjadi ahli waris.

Dengan demikian, anak tiri bukan termasuk ahli waris. Sedangkan mengenai wasiat wajibah, anak tiri juga bukan pihak yang berhak mendapatkannya. Sebab, wasiat wajibah menurut KHI hanyalah tertuju pada anak angkat dan orang tua angkat. Serta dalam perkembangannya, Yurisprudensi Mahkamah Agung memberikan juga wasiat wajibah kepada ahli waris yang beragama non-Islam.

Penjelasan lebih lanjut dapat Anda klik ulasan di bawah ini.

Wasiat Wajibah untuk Anak Tiri, Bisakah?

​​​​​​​Demi keotentikan, pembuatan testament tak bisa diwakilkan maupun dikuasakan, harus berhadapan langsung dengan notaris. Dilema bagi pewasiat yang terinfeksi virus dan terisolasi.

Problematika Testamen di Masa Darurat Pandemi

Beranda

Home

surat-wasiat

Anda tidak dapat mengakses fitur Hukumonline Pro setelah

Segera lakukan perpanjangan untuk menghindari pemutusan akses fitur Hukumonline Pro.

Nama

Untuk memperpanjang langganan Hukumonline Pro, segera isi formulir di bawah ini dan tim kami akan menghubungi Anda!

Segera perpanjang langganan Anda untuk dapat mengakses seluruh fitur dari Hukumonline Pro.

Cari peraturan, putusan, artikel, klinik, berita, dan lainnya

Perpanjangan langganan Hukumonline Pro Anda sudah kami terima. Anda akan segera dihubungi oleh Tim Hukumonline untuk mendapatkan akses tanpa batas ke berbagai layanan dan produk terbaik dari Hukumonline Pro.

Hukumonline.com

#surat wasiat