Kuliah dengan Pengantar Bahasa Inggris, President University Resmi Buka Program Magister Hukum
Terbaru

Kuliah dengan Pengantar Bahasa Inggris, President University Resmi Buka Program Magister Hukum

Pendaftaran Magister Hukum ini bersifat terbuka bagi setiap orang yang telah menyandang gelar Sarjana dengan IPK minimal 2.75. Terdapat 3 konsentrasi yang disajikan yakni litigasi, hukum korporasi, dan hukum internasional.

Ferinda K Fachri
Bacaan 3 Menit

Perkuliahan akan dimulai pada 8 Januari 2024 mendatang dengan mekanisme hybrid berupa campuran antara daring dan luring. “Kita sangat terbuka sekali untuk mahasiswa asing (dalam Program Magister Hukum). Karena menggunakan full bahasa Inggris, tidak ada masalah bagi orang asing mendaftar,” kata dia.

Yang menjadi salah satu poin plus, menurutnya penerapan bahasa Inggris dalam perkuliahan Program Magister Hukum ini. Selain mempelajari ilmu hukum, tetapi mahasiswa juga dapat mempelajari bahasa Inggris umum dan bahasa Inggris hukum di saat yang bersamaan.

“Jadi memperkaya mahasiswa dan meningkatkan daya saing mereka. Karena kita tahu, semua membutuhkan bahasa Inggris. Apalagi kalau bekerja menjadi lawyer, berhubungan dengan klien asing, atau bekerja sebagai legal perusahaan juga bekerja dengan lawyer asing. Dengan berkuliah dalam bahasa Inggris ini, mereka jadi terbiasa. Pengajarannya kan juga interaktif,” ujar Handa.

Mengikuti pola belajar-mengajar di Law Schools asal Amerika, mahasiswa akan didorong untuk aktif di kelas oleh para dosen. Memang dosen-dosen di Program Magister Hukum President University banyak berasal dari kalangan praktisi hukum. Dengan maksud agar pembelajaran yang dilakukan, dosen dapat menerangkan tidak sekadar secara teori, tetapi juga berdasarkan praktik di lapangan secara berimbang.

“Belajar di Program Magister Hukum President University, selain pendekatannya praktik, kami juga menggunakan bahasa Inggris, sehingga orang-orang yang ikut tidak perlu lagi mengikuti kursus bahasa Inggris di luar (jika sudah menjadi mahasiswa Program Magister Hukum President University, red). Karena sudah kita ajarin (bahasa Inggris umum dan bahasa Inggris hukum),” katanya.

Tags:

Berita Terkait